Jakarta - Pergi bersama buah hati dan suami saat
liburan memang sangat menyenangkan. Selain bisa menghabiskan waktu
bersama keluarga, si kecil pun akan merasa senang. Namun, anak Anda juga
bisa stres atau rewel karena suasana di lokasi membuat dia tidak
nyaman.
Untuk itu, ada baiknya Anda menyimak sepuluh hal berikut
yang perlu diperhatikan saat membawa si kecil liburan. Inilah
penjelasannya seperti dikutip dari She Knows.
1. Gunakan Pakaian dengan Warna yang Sama
Anda,
suami, beserta si kecil disarankan menggunakan pakaian dengan warna
yang sama. Hal ini untuk mengantisipasi keramaian tempat wisata yang
dapat membuat balita hilang dari pandangan. Pakai warna-warna terang
yang cukup mencolok agar mudah menemukan suami atau balita Anda ketika
tidak sengaja berpisah.
2. Mengajak Baby Sitter Jika Anak Lebih dari Satu
Ketika
Anda hendak pergi liburan bersama anak-anak dan suami tidak bisa ikut
mendampingi, sebaiknya ajak baby sitter. Hal ini penting agar baby
sitter bisa turut membantu menjaga anak-anak Anda.
3. Pergi ke Toilet Sebelum Menjelajahi Tempat Wisata
Ajak
anak pergi ke toilet sebelum berkeliling area wisata. Jika si kecil
memakai popok, gantilah pampersnya dengan yang baru supaya nyaman saat
menikmati fasilitas di tempat wisata. Hal ini dilakukan untuk
menghindari anak menjadi rewel.
4. Pasangkan Pita Pada Baju atau Kaos Kaki Anak
Anda
perlu memasangkan tanda, seperti pita di baju atau kaos kaki si buah
hati sebagai petunjuk bila dia benar-benar hilang. Hal itu guna membantu
petugas mencari anak Anda. Namun akan lebih baik jika Anda selalu
memegang erat tangannya dan tidak pernah mengalihkan pengawasan dari
sang buah hati.
5. Pilih Tempat Wisata yang Bisa Dinikmati oleh si Kecil
Jangan
pilih tempat wisata yang menyeramkan atau menegangkan sehingga membuat
anak tidak nyaman. Anda dapat pergi ke lokasi yang menyenangkan bagi
anak, seperti kebun binatang, tempat wisata yang banyak wahana permainan
anak, atau acara festival. Bila ingin mengajak liburan ke semua tempat,
atur waktu yang sebaik mungkin supaya anak tidak sakit karena
kelelahan.
6. Hindari Wisata yang Membuat Anak Takut
Jangan
memaksakan kehendak diri sendiri karena ingin menonton suatu
pertunjukan atau sirkus. Perhatikan juga apakah anak takut atau tidak
datang ke pertunjukan tersebut. Jika iya, hindari pergi ke lokasi yang
bikin anak takut karena dia bisa menjadi rewel saat pergi ke sana.
7. Perhatikan Tempramen Anak
Anda
juga perlu mempertimbangkan tempramen si kecil. Jika dia begitu aktif,
sebaiknya letakkan si kecil di kereta dorong agar dia tidak dapat pergi
dari Anda. Namun, kalau dia tidak mau menggunakan stroller, sebaiknya
teruslah menggandeng serta mengawasinya agar tidak lepas dari pandangan.
8. Bermain Game atau Menyanyikan Lagu
Saat
liburan tiba, hampir semua lokasi wisata dipenuhi pengunjung. Keramaian
tersebut dapat membuat Anda menghadapi antrian untuk menikmati hiburan
di lokasi. Akan tetapi, antrian yang panjang dan berdesakkan bisa bikin
anak rewel. Oleh karena itu, lebih baik buat permainan singkat atau
menyanyikan lagu favorit si kecil saat mengantri supaya dia tidak bosan.
9. Membawa Kereta Dorong
Mungkin
banyak yang berpikiran kalau kereta dorong tidak begitu penting dan
cukup membuat repot. Namun ternyata, membawa kereta dorong saat pergi
liburan bisa mengurangi beban Anda. Si kecil yang merasa lelah dapat
Anda naikkan ke stroller agar tidak rewel atau berkeliaran.
10. Bawa Persediaan Makanan
Selain
mengurangi biaya perjalanan, membawa makanan sendiri dari rumah adalah
cara terbaik untuk membuat liburan menyenangkan. Anda tidak perlu lagi
membeli makanan tidak sehat yang mungkin bisa mengganggu liburan.
Sediakan susu kotak untuk anak, roti isi, makanan ‘berat’ dalam wadah
yang tertutup, dan buah-buahan demi kenyamanan kalian.
(rma/rma)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar